TMMD 105, TNI Selain Membangun Jalan Juga Membangun Karakter SDM

Keterangan Gambar : Serka Parjo anggota Kodim 0412 Lampung Utara saat mengajak masyarakat melaksanakan Sholat Dzuhur (Adzan) di Desa Batu Nangkop, Kecamatan Sungkai Tengah

Lampung Utara, LM- Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bertugas di Komando Distrik Militer (Kodim) 0412 Lampung Utara selain tengah melaksanakan ppembangun fisik melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang ke 105 juga tengah menerapkan pembangunan karakter dan 8penumbuhan sumber daya manusia tantang keagamaan.

Hal itu terlihat ditengah kesibukan mereka anggota TNI di Kodim 0412 Lampung Utara yang tengah melaksanakan program TMMD tetap dengan semangat membangun mereka melakukan kawajibannya sebagai penganut agama untuk menjalabkan ibadah. 

Dari pantauan, salah seorang anggota Kodim 0412 Lampung Utara pada saat waktu memasuki Adzan Dzuhur, Serka Parjo memposisikan dirinya untuk mengajak umat Islam melkasanakan Sholat Dzuhur dengan melaksanakan Adzan di Masjid An-Nur di Desa Batu Nangkop, Kecamatan Sungkai Tengah, Lampung Utara.

"Selain beribadah kepada Allah SWT, ini juga merupakan wujud dari pendekatan antara TNI dengan rakyat dengan tujuan agar TNI selalu dekat dengan masyarakat dilingkungan Desa Batu Nangkop dan masyarakat Kabupaten Lampung Utara secara umum," kata Serka Parjo usai melaksanakan Sholat Dzuhur.

Dikatakan Parjo, sebagai anggota dari kesatuan TNI dirinya siap membantu masyarakat dalam fungsi sebagai pelayan masyarakat untuk menegemban tugas dalam melaksanakan program TMMD yang saat ini tengah mereka laksanakan.

Anggota TNI yang memiliki suara merdu mengumandangkan adzan itu menuturkan, program TMMD ke 105, selain pembukaan badan jalan penghubung antara Kecamatan Sungkai Tengah dan Sungkai Utara sepanjang 2,2 km TMMD ini juga menyentuh pembangunan fisik lainnya seperti, pembuatan box culvert ukuran 2x6 m, pembuatan gorong-gorong buis beton ukuran 60 cm sebanyak 8 unit, rehab Masjid Al-Istiqomah, pemasangan keramik dan pengecatan gereja GKSBS, pembuatan MCK dan tempat wudhu di Masjid Mambaul Huda, serta pembuatan talud sepanjang 100 meter.

Sedangkan untuk sasaran non fisiknya meliputi, melaksanakan kegiatan sosial sunatan missal, lelayanan pengobatan missal secara gratis dan penyuluhan sanitasi, jambanisasi sampai dengan memiliki sertifikasi ODF, pelayanan KB dan penyuluhan program kependudukan KB dan pembangunan keluarga (KKBPK) serta pelayanan pembuatan e-KTP.

Menurut Parjo, pengalaman dalam kegiatan juga memberikan pelajaran berharga bagi dirinya dan anggota TNI lainya, dimana di tengah-tengah kesibukan bertugas masih banyak masyarakat dan anggota TNI yang menyempatkan diri untuk melakukan ibadah sholat berjamah. 

Lebih lanjut Parjo mengatakan, bahwa di dasari dengan niat yang tulus hal ini merupakan kekuatan utama sebagai penggerak dalam melakukan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh setiap manusia.

"Saya bangga dengan rekan-rekan dan beberapa masyarakat Desa Batu Nangkop, meninggalkan kegiatan dunia sebentar untuk menunaikan ibadah sholat dzuhur," ucapnya.

Dirinya berharap dengan kehadiran TNI dan program TMMD di tengah-tengah masyarakat Desa Batu Nangkop itu akan dapat selalu menjadikan mitra yang baik untuk menciptakan kamtibmas yang kondusif.

"Tugas yang kami lakukan ini, kami jadikan sarana ladang ibadah dan semoga Allah SWT meridhoi apa yang telah TNI berikan kepada masyarakat yang ada di Desa Batu Nangkop ini," pungkasnya. (Sarnubi) 

---