SMAN 4 Kota Bumi Gelar Vaksin Pertama

By Lintas Merah 11 Okt 2021, 19:26:29 WIB Lampung Utara
SMAN 4 Kota Bumi Gelar Vaksin Pertama

Lampung Utara, LM (SMSI)- Untuk memutus penyebaran virus Covid-19, Sekolah Menengah Atas Negeri 4 Kotabumi Lampung Utara lakukan vaksinasi tahap pertama, Senin (11/10/21)

SMAN 4 Kotabumi Lampung Utara laksanakan vaksinasi pertama dengan menggunakan cairan vaksin Sinovac

Selain untuk mematuhi aturan pemerintah dan memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, kegiatan vaksinasi ini juga dilakukan sebagai bentuk persiapan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka.

Dijelaskan oleh Haidir Yusuf, ST.,MT selaku Kepala Sekolah SMAN 4 Kotabumi, kegiatan vaksinasi yang tetap mematuhi protokol kesehatan ini berkoordinasi dengan Koramil 0412/LU dan Polres Lampung Utara, dengan menghadirkan tenaga kesehatan langsung dari Puskesmas Kotabumi II, yaitu wilayah Kotabumi Selatan.

Haidir Yusuf selaku Kepala Sekolah SMAN 4 Kotabumi Lampung Utara. "Dalam kegiatan vaksin pertama ini kita berkoordinasi dengan TNI dan Polres, dan untuk tenaga kesehatan kita hadirkan dari puskesmas untuk wilayah Kotabumi Selatan, dan vaksin yang diberikan yaitu jenis sinovac,” jelasnya.

Dikatakan juga oleh Haidir, dari 925 (Sembilan ratus dua puluh lima) orang siswa yang ada di SMAN 4 Kotabumi, sudah terealisasi sebanayk 600 (enam ratus) siswa yang mengikuti vaksinasi ini, dalam arti sudah mencapai 70% (tujuh puluh persen). "Dalam seminggu atau dua minggu kedepan harus sudah tervaksinasi semua untuk siswa SMA 04 Kotabumi ini,” kata Haidir.

Dalam hal ini Haidir juga mengatakan, sebelum dilakukannya vaksin ini telah diberikan surat edaran kepada seluruh siswa untuk disampaikan kepada orang tua masing-masing, sebagai bentuk meminta kesetujuan orang tua masing-masing. Selain itu sebagai bentuk himbauan untuk memenuhi aturan dalam masa pandemi Covid-19.

“Jadi sebelumnya kita kasih surat edaran agar kita tahu apakah wali muridnya masing-masing ini setuju atau tidak untuk anaknya ikut vaksin, jadi kita tidak memaksa setiap anak harus ikut, tapi alangkah baiknya karena kita tahu vaksin ini untuk menjaga imun kita juga, dan para guru disini juga divaksin saya pun ikut vaksin yang kedua barusan,” katanya.

Salah satu murid kelas  XI (sebelas) bernama Agung Nugroho yang telah mengikuti vaksin mengatakan tidak ada efek samping yang begitu berpengaruh, hanya saja sedikit terasa pegal dibagian lengan bekas suntikan vaksin tersebut. "Untuk vaksin ini saya sudah diizinkan oleh orang tua dan rasanya biasa saja, cuma agak sedikit pegel aja di bekas yang disuntik,” ungkapnya.

Dalam hal ini diharapkan agar seluruh murid nantinya dapat mengikuti vaksin sebagaimana yang telah menjadi peraturan pemeritntah. (Santoni)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment