- Tak Terima Permainan Kotor Dalam Lapas Gunsu Diungkap, Kembali Oknum Pegawai Lapas Berulah
- Kunjungan Hari Pertama ke OPD, Bupati dan Wabup Minta Ini
- Dua Menteri Kunjungi Kebun Pisang di Kecamatan Sumberejo Tanggamus
- SMSI Kepri SK-kan Pengurus SMSI, Batam, Bintan, Lingga dan Natuna
- Sempat Kabur, Napi Ini Berhasil Diringkus Kembali Oleh Petugas Lapas
- Bupati Hi Musa Ahmad dan Wabup dr. H Ardito Wijaya Serahkan Seekor Sapi ke Warga Karang Endah
- Ribuan Petani Kopi di Lampung Minta Bantuan Presiden untuk Hilangkan SSG Filipina
- Bupati Musa Ahmad Sampaikan Pidato Politik Bupati Lampung Tengah
- Bupati Winarti dan Menteri Teten Masduki Kunjungi Dipasena
- Usai Pelantikan Bupati dan Wabup Pesawaran Gelar Ramah Amah
Isu Maraknya Peredaran Narkoba Dalam Lapas Gunung Sugih, Kembali Terungkap dan Ini Hasilnya

Lampung Tengah, LM- Maraknya isu dimedia tentang peredaran narkoba didalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Gunung Sugih Lampung Tengah (Lamteng) kembali memberikan bukti nyata.
Alhasil petugas akhirnya menemukan narkoba jenis ekstasi dan sabu, yang disembunyikan narapidana di dalam bantal guling. “Narkoba itu ditemukan di penjara nomor 8 blok C, saat petugas melakukan razia rutin di setiap blok penjara,” ungkap Denial Arif, Kalapas Kelas IIB Gunung Sugih, dalam keterangan persnya, Senin (22/2).
Lebih lanjut, Mantan Kalapas Kotabumi Lampung Utara tersebut mengatakan, Adapun narkoba yang ditemukan yakni 50 butir pil ekstasi dan satu paket sedang sabu seberat sekitar 7 gram.
Sebelumnya, berbagai upaya dilakukan guna mengembalikan nama baik Lembaga yang tengah di pimpinnya saat ini. Mulai dari rolling tugas pegawai hingga pengawasan ketat terhadap peredaran narkoba di lapas tersebut semakin diperketat.
Diketahui barang haram tersebut milik seorang narapidana bernama Fauzan (33). Tersangka merupakan warga Aceh dan baru sebulan berada di Lapas Gunung Sugih. Sebelumnya napi tersebut menghuni Lapas narkotika Way Hui, Lampung Selatan, dengan hukuman 9 tahun penjara. “Menurut tersangka, narkoba itu dikirim istrinya dari Medan dengan perantara makanan. Kami belum memiliki teknologi yang bisa mendeteksi, sehingga kemungkinan lolos dari pemeriksaan,” tambah Denial.
Guna mempertanggung jawabkan perbuatanya, tersangka kemudian dibawa ke Mapolres Lampung Tengah untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. (li/red)

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
Berita Terkait
- Plh Bupati Lamteng Hadiri Paripurna Penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati 0
- Diduga Akan Pesta Sabu, Dua Orang Warga Bandar Jaya Timur Diringkus Polsek Tebas0
- DPRD Lamteng Gelar Paripurna Pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Lamteng 0
- Sertijab Dari Loekman ke Nirlan, SH, MM Sebagai Plh Bupati0
- Hari Gizi Nasional, GGF Bantu Sembako Untuk Pondok Pesantren0
Berita Populer
- Berkedok Karoke Keluarga Ratu Karoke Sediakan Wanita Berpakaian Setengah Porno dan Miras
- Tatang Warga Poncowati, Nyaris Menjadi Korban Pembunuhan Anak Kandungnya Sendiri
- Meski Tak Bernyawa Lagi, Empat Jam Rafa Berhasil di Temukan
- Begal Sadis Beraksi, Gagal Rampas Motor, Bacok Korbanya Nyaris Tewas
- Aksi Pembegalan Kembali Resahkan Warga Terbanggi Besar