DPRD Tak Dilibatkan Dalam Penyerahan Dokumen Musrenbang

By Lintas Merah 25 Feb 2020, 23:16:05 WIB Way Kanan
DPRD Tak Dilibatkan Dalam Penyerahan Dokumen Musrenbang

Way Kanan (SMSI) LM- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Way kanan  dan Wakil Bupati Way kanan hadiri acara Musyawarah Rencana  Pembangunan (MusRenBang) tingkat  Kecamatan di Aula Kecamatan Kasui, selasa (25/2/20).

Menurut Himpunan Awak Media dihadiri oleh Wakil Bupati Waykanan Dr. H. Edward Anthony M.M, Asisten I, Anggota DPRD Way Kanan, BAPPEDA, SKPD, dan Tamu Undangan serta Kakam Sekecamatan Kasui.

Anggota DPRD Way kanan Adi Nata memaparkan, "Kita luruskan tujuan Musrenbang kita hari ini adalah menyerap aspirasi yang berkembang di masyarakat ditampung oleh Kampung, diteruskan ke Kecamatan dan hadirnya SKPD, Anggota DRPD untuk dipeluangkan di APBD pada tahun berikutnya, paparnya.

Selain itu, hadirnya kami sebagai anggota Dewan untuk meyerap aspirasi serta memperjuangkan, maka kedepan "mohon ijin Pa amat sebelumnya ada penyerahan Dokumen hasil Musrenbang kepada Wakil Bupati ya wajar saja kedepan jika ada usulan tidak terakomodir karena kawan di Dprd tidak menerima itu".

Sedang Tupoksi kami adalah memperjuangkan aspirasi dari masyarakat dan kalau kami sebagai DPRD tidak punya bahan sama saja Masyarakat tidak butuh dengan Anggota DPRD, singgungnya.

Harapannya kedepan sebelum diadakan Musrenbang Kecamatan Kasui sebaiknya ada Pramusrenbang, usulan apapun dari Kampung hadirkan Anggota yang mana pembangunan Skala Prioritas baru kita laksanakan Musrenbang.

Kita serap usulan dari Masyarakat kalau bisa di Dapil 5 ini ada 9 Anggota DPRD, Bukan hanya Bupati dan Wakil Bupati yang Dokumen seperti ini tapi 9 anggota Dewan juga harus punya.

Dirinya juga menyebutkan, Bappeda harus menghimpun seluruh data yang ada usulan dari setiap Kampung, " Bagaimana akan muncul di Kabupaten nanti kalau Bappeda tidak menghimpun data tersebut".

Kita berharap tidak ada lagi tumpang tindih usulan yang kita dapatkan akan muncul di Bappeda, selanjutnya yang mana berdasarkan skala prioritas untuk penyerapan pembangunan tersebut. Tentunya tidak semuanya bisa terakomodir, bergantung pada beban anggaran yang ada, ungkapnya

Kita berharap untuk kecamatan kasui ada Pembangunan berdasarkan skala prioritas Kecamatan, bukan hanya Kampung. Jika sudah ada kesepakatan kita utamakan Pembangunan jalan Hotmix lintas Kabupaten yang di biayai oleh kabupaten misalnya, Kampung kedaton ke rebang tinggi kita prioritaskan, pembangunan jalan janji pemerintah, terputusnya akses penghubung antar Kampung, lingkar Kampung, lingkar Dusun harus saling bersinergi ada sumber Dana Kampung, dan Dana Kabupaten. Jadi itu gunanya dana kampung, kalau semuanya kita masukan ke acara Musrenbang tentu tidak terakomodir, tambahnya

4 tahun kedepan dangan dana ABPD jalan yang kita usulankan seperti jalan poros sampai dengan ke balai Kampung sudah di Hotmix seluruhnya, karena ini merupakan sasaran pembangun pemerintah ke kecamatan agar dapat mendukung transportasi dan Roda ekonomi Masyarakat. Semoga musrenbang ini aspirasi yang kita serap dapat terlaksanaa.

Jalan Way Umpu dan Kasui ke rebang tangkas kami sudah Hearing dengan Kapala Dinas PU jalan way umpu sudah di terima SK Hibah selanjutnya DPRD akan Hearingkan  dengan Bupati agar SK fungsi tinggal karena dana pembangunan memakai Dana DAK mengingat biaya pembangunan cukup besar.  Selanjutnya untuk jalan Provinsi saat ini sedang diadakan tender pengawasan kita mendapatkan Rp 14 Miliar untuk ruas jalan dari kasui ke rebang tangkas dan telah di anggarkan Rp 890 juta rupiah untuk ruas jalan jaya tinggi ke tanjung bulan sudah di setujui, tutupnya. (Dodi)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

Write a comment

Ada 1 Komentar untuk Berita Ini

View all comments

Write a comment