- Donny Irawan Minta Kasus Pengroyokan Ketua SMSI Way Kanan Ada Kepastian Hukum
- Propam Polda Lampung Turun Gunung Tangani Kasus Pengroyokan Ketua SMSI Way Kanan
- SMSI Lampung Peringati HUT Ke-7
- Bersama RS Mardi Waluyo, SMSI Metro Gelar Khitanan Gratis
- Donny Irawan Tunjuk Rosid sebagai Plt. Ketua SMSI Lampung Selatan
- SMSI Peduli, Menggelar Konser Amal Untuk Palestina, Ini Jadwal Dan Waktunya
- Polisi Hipnotis Camat Metro Selatan di SMSI Fair
- Terkait Viral Dugaan Curang TSM di Lamteng, Masyarakat Menanti Taring Bawaslu, Tajam Atau Tumpul??
- Real Count KPU, Donny Irawan Dominasi Perolehan Suara Terbanyak Caleg DPRD Provinsi di PDIP
- Korban Penolakan RSUD A Yani Metro Segera Laporkan ke Ombudsman
Antisipasi Terorisme dan C3, Danyon B Pelopor Latihan CQB di Kampung Komering Putih
Lampung Tengah, LM (SMSI)- Antisipasi tindakan terorisme dan curas, curat serta curanmor (C3) diwilayahnya, Komandan Batalyon B Pelopor Lampung Tengah Kompol Saifullah, SE, MM, MH pimpin langsung jajaran personil dalam laksanakan patroli di Kampung Komring Putih dengan sasaran yakni Jalan Raya Trans Polri, wilayah hukum Polsek Gunung Sugih, Lamteng, Selasa (31/08/21).
Kegiatan yang melibatkan 1 Kompi jajaran Personel Batalyon B Pelopor tersebut, merupakan giat rutin yang dilaksanakan untuk mengantisipasi tindak kriminal C3 dan pungli yang marak terjadi, khususnya di wilayah Gunung Sugih.
Saat dikonfirmasi oleh media, Kompol Saifullah, SE, MM, MH, mengatakan, dalam giat tersebut, dirinya mendapatkan perintah langsung dari Komandan Satuan (Dansat) Kombes Wahyu Widiarso Suprapto, S,IK, M,Si, “Saya mendapat perintah dari Dansat Brimob untuk melaksanakan latihan kemampuan Close Quarter Battle (CQB) dengan tujuan untuk mengantisipasi tindak kejahatan terrorisme,”ucap Kompol Saifullah.
Dengan tekhnik pertempuran jarak dekat, personel Batalyon B Pelopor melaksanakan simulasi penggrebekan rumah untuk membebaskan orang yang di sandra oleh kelompok kriminal bersenjata dan radikalisme.
Tidak hanya sampai disitu, Lanjutnya, Danyon B Pelopor juga mengasumsikan latihan ini bagi personel yang sedang melaksanakan tugas dimanapun dan dalam situasi apapun diluar. Dengan melatihkan beladiri polri, personel dapat mempertahankan dan membela diri ketika sendirian ataupun body system, dengan mengandalkan tangan kosong ataupun alat seadanya diharapkan Brimob mampu untuk memberikan rasa aman minimal untuk diri sendiri.
"Brimob merupakan kesatuan besar dan kehadiran Brimob selalu diharapkan oleh masyarakat, oleh sebab itu setiap kemampuan yang dimiliki oleh Brimob harus dilatihkan setiap hari agar kita mahir dan terlatih guna menunjang kegiatan kedinasan di Wilayah Hukum Polda Lampung," pungkas Danyon B Pelopor. (red)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
Berita Terkait
- Bincang Bersama BAPPENAS, Bupati Lamteng Kembali Bahas Lanjutan Terminal Betan Subing0
- Penguatan WBK dan WBBM, Tim Penilai Internal Kunjungi Lapas Gunung Sugih 0
- PA Kelas IB Gunung Sugih Dapatkan Kado Istimewa di HUT Mahkamah Agung RI ke 760
- Karta Bandar Sakti Gelar Turnamen Catur0
- Dari Hasil Swadaya Jajaran, SMSI Lamteng Gelar Baksos Ditengah Pandemi 0
Berita Populer
- Berkedok Karoke Keluarga Ratu Karoke Sediakan Wanita Berpakaian Setengah Porno dan Miras
- Tatang Warga Poncowati, Nyaris Menjadi Korban Pembunuhan Anak Kandungnya Sendiri
- Meski Tak Bernyawa Lagi, Empat Jam Rafa Berhasil di Temukan
- Begal Sadis Beraksi, Gagal Rampas Motor, Bacok Korbanya Nyaris Tewas
- Aksi Pembegalan Kembali Resahkan Warga Terbanggi Besar