- Hadapi Kasus Kekerasan Jurnalist, 12 Pengacara Dampingi Ketua SMSI Way Kanan
- Tak Terima Diberitakan, Sekelompok Orang Diduga Keroyok Ketua SMSI Way Kanan
- Sekjend LBH SMSI Pusat Gabung DPD KAI Lampung
- Kuasa Hukum Tim Lahan EKS PT TDA Angkat Bicara
- Tuntut Keadilan, Disdik dan Puskesmas Diduga Serobot Tanah Milik Orang Tua Erni Biantari Ningsih
- MPC Pemuda Pancasila Lamteng Gelar Jumat Berkah di Halaman Masjid Istilal
- Donny Irawan Resmi Tutup Kejuaraan Menembak SMSI Open Tahun 2023
- Bupati Musa Ahmad Hadiri Pembukaan Kejuaraan Kelompok Umur Tingkat Nasional Indo Prima Open 2023
- Bupati Musa Ahmad Lepas Peserta Jalan Sehat Dalam Acara Pemberdayaan Olah Raga Rekreasi Kab, Lamteng
- Hj Mardiana Musa Ahmad Hadiri Acara Silaturahmi dengan Pengurus PMKM Prima
8 Tahun Buron, Ahirnya Tersangka Pembunuhan Anggota Polres Lamteng Lumpuh di Tangan Petugas

Lampung Tengah, LM- Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, S.Ik, M.Si di dampingi Kabag Ops Akp Juli Sundara, A.Md dan Kasat Reskrim Akp AKP Yuda Wiranegara SH Sik Meggelar Konfrensi Pers di halamam Satuan Reserse Kriminal Polres Lampung Tengah Hari Senin (23/09/2019) jam 16.45 WIB.
Berbagai upaya yang dilakukan Polres Lampung Tengah, guna mengungkap kasus pembunuhan terhadap anggota Polisi Polres Lampung Tengah an Briptu Fauzi Yurizal yang terjadi (19/07/2011) jam 15.30 WIB ditaman Tugu Kopiah Emas Gunung Sugih Lampung Tengah, terhadap 2 (dua) orang pelaku yang merupakan kakak beradik, sebagai pelaku, beralamat di Waralaga Kab. Mesuji.
Menurut Made bahwa kedua pelaku an Arwan Liansyah Als Slamet Riyadi (34) dan adiknya Zeldi Wahyulhaq Als Sugeng Laksono (27), setelah melakukan penggeroyokan dan pembunuhan, dengan senjata api milik korban yang direbut pelaku melarikan diri kearah metro dan meninggalkan senpi milik korban berikut Hpnya di bawah pohon bambu 22 Hadimulyo Kota Metro, dan lari ke Bandar Lampung tak lama pindah lagi ke Balaraja dan menjual sepeda motornya lanjut lari lagi ke arah Banyu Mas Jawa Tengah, dan pindah lagi ke Cilacap Jawa Tengah karena ada saudaranya dan menetap disana dan menikah.
Berkat keuletan Team Tekab 308 yang dipimpin Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Yuda Wiranegara SH Sik, kedua orang pelaku kakak beradik tersebut dapat ditangkap di persembunyiannya berdasarkan rekam jejak digital di Cilacap Jawa Tengah, pelaku atas nama Arwan Liansah bin Arjono berganti nama Slamet Riyadi dan adiknya Zaldi Wahyulhak bin Arjono berganti nama Sugeng Laksono supaya tidak terlacak petugas, keduanya membuat identitas palsu di KTP, ujar Made.
Dasar penangkapan kedua pelaku berdasarkan Laporan Polisi Nomor : Lp/ 542 B/ Vll/ 2011/ Polda Lampung/ Res Lamteng, tanggal 19 Juli 2011, serta kronologisnya Briptu Fauzi Yurizal bersama calon istrinya, bertemu di dekat Lapangan merdeka Gunung Sugih dengan kedua orang pelaku, lalu terjadi pertengkaran, korban dikeroyok sehingga terjatuh, setelah korban terjatuh pelaku melihat senjata yang terselip dipinggang korban, kemudian pelaku Arwan merebut senjata api milik korban, selanjutnya korban berusaha mengambil kembali senjatanya namun pelaku menembakan senjata tersebut kearah perut korban dan mengenainya sehingga korban terjatuh dan meninggal dunia.
Guna mempertanggung jawabkan perbuatannya kedua orang pelaku dijerat pasal 170 KUHP dan atau 338 KUHPidana dengan ancaman 12 sampai 15 tahun penjara tegas Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, S.Ik, M.Si. (Dir)

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
Berita Terkait
- Selama Jabat Kakam, Waskito Berhasil Ciptakan Pembangunan dan Kenyamanan di Tengah Masyarakat 0
- Demi Ciptakan Kamtibmas Yang Kondusif, Wakapolda Lampung Dialog Bersama di Lamteng0
- SMSI Lamteng Segera Terbentuk0
- Tasyakuran Atas Pelantikan, Musa Ahmad Disambut Ribuan Masyarakat dan Simpatisan0
- Aco Satrio Resmi Bawa Dugaan Penggelapan ke Ranah Hukum, Bank UlaMM Akui Kesalahan0
Berita Populer
- Berkedok Karoke Keluarga Ratu Karoke Sediakan Wanita Berpakaian Setengah Porno dan Miras
- Tatang Warga Poncowati, Nyaris Menjadi Korban Pembunuhan Anak Kandungnya Sendiri
- Meski Tak Bernyawa Lagi, Empat Jam Rafa Berhasil di Temukan
- Begal Sadis Beraksi, Gagal Rampas Motor, Bacok Korbanya Nyaris Tewas
- Aksi Pembegalan Kembali Resahkan Warga Terbanggi Besar