- Propam Polda Lampung Turun Gunung Tangani Kasus Pengroyokan Ketua SMSI Way Kanan
- SMSI Lampung Peringati HUT Ke-7
- Bersama RS Mardi Waluyo, SMSI Metro Gelar Khitanan Gratis
- Donny Irawan Tunjuk Rosid sebagai Plt. Ketua SMSI Lampung Selatan
- SMSI Peduli, Menggelar Konser Amal Untuk Palestina, Ini Jadwal Dan Waktunya
- Polisi Hipnotis Camat Metro Selatan di SMSI Fair
- Terkait Viral Dugaan Curang TSM di Lamteng, Masyarakat Menanti Taring Bawaslu, Tajam Atau Tumpul??
- Real Count KPU, Donny Irawan Dominasi Perolehan Suara Terbanyak Caleg DPRD Provinsi di PDIP
- Korban Penolakan RSUD A Yani Metro Segera Laporkan ke Ombudsman
- Terkait Penolakan Pasien di IGD, Walikota Metro: Belum Ada Laporan dari Direktur RSUD A Yani
6 Milyar Lebih Anggaran Goro 2019 Berhamburan Tak Jelas, Diduga Banyak Oknum Pejabat Ikut Nikmati
Lampung Tengah, LM- Besarnya anggran gotong royong (Goro) untuk kampung dan kelurahan yang tersebar di Kabupaten Lampung Tengah diketahui bersumber dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Lampung Tengah tahun 2019, diduga banyak oknum pejabat yang meraup keuntungan pribadi.
Dari jumlah 311 kampung dan kelurahan yang tersebar diwilayah lampung tengah, rata- rata setiap kampung atau kelurahan mendapatkan anggaran Goro sebesar 20 juta yang semestinya. Namun ironinya yang terjadi dana tersebut sampai ke tangan kepala kampung hanya berkisar 11 hingga 13 juta saja. Jika dikalkulasikan 311 dikalikan 20 juta, akan menimbukan hasil sebesar 6.220.000.000,00,- atau 6 milyar lebih.
Sedangkan dana yang dikucurkan melalui pos anggaran gotong royong yang ada di setiap masing- masing kecamatan tidak ada pengurangan sedikitpun, namun mirisnya diduga dana tersebut telah di potong sebelum diserahkan kepada kepala kampung. Lebih parahnya lagi ada juga kepala kampung ada yang sama sekali tidak menerima dana tersebut.
Selain itu, dari jumlah kampung dan keluarahan yang ada di lamteng, hanya sebagian kecil yang melaksanakan kegiatan gotong royong dan juga rata- rata kegiatan yang ada di kampung atau keluaran tersebut mayoritas telah menggunakan anggaran dana desa (ADD) atau dana kelurahan (DK), sedangkan dari tahun 2018 dana gotong royong tersebut telah dianggarkan, hanya saja pada tahun 2018 dana Goro dianggarkan sebesar 10 juta rupiah. Sedangkan tahun 2019 kemarin, mendapatkan kenaikan hingga 20 juta per kampung dan kelurahan.
Sedangkan jika kampung dan keluraan tidak melakukan kegiatan gotong royong, berarti dana tersebut diduga masuk kantong pribadi oknum pejabat, bisa juga dimulai dari oknum pejabat tingkat kecamatan dan oknum pejabat tingkat kabupaten.
Hasil konfirmasi media Lintas Merah grop dilapangan, salah satu oknum camat mengatakan, bahwa dana tersebut memang diperuntukan untuk kegiatan gotong royong disetiap kampung dan kelurahan. Dana tersebut untuk membeli material kegiatan yang akan dilaksanakan, salah satu contoh untuk memperbaiki jalan yang bersifat mendesak dan dana itu sudah lama diturunkan, kalau gak salah pada bulan oktober lalu sudah habis, ujarnya.
Namun berbeda yang disampaikan oleh sumber, yang enggan disebutkan namanya, tak lain ialah salah satu mantan kepala kampung yang ada dikecamatan Pubian, saat dikonfirmasi via selulernya, dirinya selama tahun 2019, hingga diahir masa jabatan nya, dirinya tidak pernah menerima dana tersebut, “Saya gak tau mas, karena saya memang gak pernah terima dana 20 juta itu selama tahun 2019, kalau 2018 memang saya pernah terima, tapi hanya 7 juta rupiah”, ungkapnya. (Redaksi)
Rincian Jumlah Kampung setiap Kecamatan yang mendapatkan kucuran anggaran gotong royong pada tahun 2019 yangdiduga hanya sekitar 30 persen kampung saja yang melaksanakan kegiatan tersebut.
Nomor |
Kecamatan |
Jumlah Anggaran |
Jumlah Desa Dan Kelurahan |
1 |
Kecamatan Trimurejo |
280.000.000 |
14 Desa |
2 |
Kecamatan Gunung Sugih |
300.000.000 |
15 Desa |
3 |
Kecamatan Terbanggi Besar |
200.000.000 |
10 Desa |
4 |
Kecamatan Kali Rejo |
340.000.000 |
17 Desa |
5 |
Kecamatan Bangun Rejo |
340.000.000 |
17 Desa |
6 |
Kecamatan Punggur |
180.000.000 |
9 Desa |
7 |
Kecamatan Seputih Mataram |
240.000.000 |
12 Desa |
8 |
Kecamatan Seputih Banyak |
260.000.000 |
13 Desa |
9 |
Kecamatan Rumbia |
180.000.000 |
9 Desa |
10 |
Kecamatan Seputih Raman |
280.000.000 |
14 Desa |
11 |
Kecamatan Seputih Surabaya |
260.000.000 |
13 Desa |
12 |
Kecamatan Padang Ratu |
300.000.000 |
15 Desa |
13 |
Kecamatan Terusan Nunyai |
140.000.000 |
7 Desa |
14 |
Kecamatan Bumi Ratu Nuban |
200.000.000 |
10 Desa |
15 |
Kecamatan Bekri |
160.000.000 |
8 Desa |
16 |
Kecamatan Seputih Angung |
200.000.000 |
10 Desa |
17 |
Kecamatan Way Pengubuan |
160.000.000 |
8 Desa |
18 |
Kecamatan Bandar Mataram |
180.000.000 |
9 Desa |
19 |
Kecamatan Pubian |
400.000.000 |
20 Desa |
20 |
Kecamatan Selagai Lingga |
280.000.000 |
14 Desa |
21 |
Kecamatan Anak Tuha |
240.000.000 |
12 Desa |
22 |
Kecamatan Sendang Agung |
180.000.000 |
9 Desa |
23 |
Kecamatan Kota Gajah |
140.000.000 |
7 Desa |
24 |
Kecamatan Bumi Nabung |
140.000.000 |
7 Desa |
25 |
Kecamatan Way Seputih |
120.000.000 |
6 Desa |
25 |
Kecamatan Bandar Surabaya |
200.000.000 |
10 Desa |
27 |
Kecamatan Aanak Ratu Aji |
120.000.000 |
6 Desa |
28 |
Kecamatan Putra Rumbia |
200.000.000 |
10 Desa |
|
J u m l a h |
6, 220.000.000 |
311 Desa dan Kelurahan |
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
Berita Terkait
- Anggaran Dinas PMK Lamteng Tahun 2019, Diduga Sebagai Syarat Baru Oknum Kadis Mencari Keuntungan1
- Diduga Kadis Pengairan Lamteng Banyak Mainkan Modus Dalam Anggaran APBD, DPRD Akan Ambil Tindakan.?1
- Anak dan Istri Yakub Terjangkit DBD0
- Diduga Telah Bocor Lebih Dahulu, Razia Sat Pol PP Lamteng Berahir Dengan Nihil0
- SMAN 1 Terbanggi Besar, Berhasil Boyong 15 Mendali Emas Dalam Lomba MKKS se Lampung Tengah1
Berita Populer
- Berkedok Karoke Keluarga Ratu Karoke Sediakan Wanita Berpakaian Setengah Porno dan Miras
- Tatang Warga Poncowati, Nyaris Menjadi Korban Pembunuhan Anak Kandungnya Sendiri
- Meski Tak Bernyawa Lagi, Empat Jam Rafa Berhasil di Temukan
- Begal Sadis Beraksi, Gagal Rampas Motor, Bacok Korbanya Nyaris Tewas
- Aksi Pembegalan Kembali Resahkan Warga Terbanggi Besar